Salah satu kelebihan kopi arabika adalah memiliki banyak varietas. Ada varietas yang sengaja disilangkan untuk menghasilkan varietas terbaru dengan tujuan meningkatkan produksi dan ketahanan terhadap karat daun maupun penyakit lainya. Namun ada juga varietas hasil persilangan alami antara satu varietas dengan varietas lainya karena saling berdekatan sehingga menghasilkan varietas baru.
Salah satu varietas berkelas dan popular di Dataran Tinggi Gayo adalah Varietas Abyssinia dimana ciri utama dari varietas ini memiliki biji yang besar dan panjang. Banyak orang salah sebut nama varietas ini dengan sebutan longberry padahal itu artinya biji yang panjang bukan nama varietasnya sendiri.
Abyssinia merupakan nama negara Ethiopia sebelum menjadi seperti nama saat ini dimana kopi pertama kali di temukan di dunia. Abyssinia sendiri berasal dari kata Habsyah nama kelompok suku Habesha yaitu kaum yang mendiami Ethiopia sejak 3000 SM.
Di kutip berbagai sumber, varietas ini di perkenalkan oleh seorang peneliti tumbuhan berkebangsaan Belanda bernama PJS Cramer hingga akhirnya mencapai Dataran Tinggi Gayo.
Meski varietas ini popular di Dataran Tinggi Gayo namun tidak semua area cocok untuk varietas ini hanya pada kawasan tertentu saja terutama pada daerah - daerah dengan ketinggian 1200 - 1600 mdpl saja
Posting Komentar untuk "Kopi Varietas Abyssinia"
Silahkan sampaikan pendapat anda menurut judul artikel